![]() |
sumber google |
Tarbiyah adalah cara ideal dalam berinteraksi dengan fitrah
manusia, baik secara langsung maupun dalam bentuk tidak langsung,, untuk
memproses perubahan dalam diri manusia menjadi kondisi yang lebih baik.
Dalam pelaksanaannya, ada perangkat-perangkat yang harus
diperhatikan secara seksama guna keterlaksanaan dari tarbiyah ini berjalan
dengan optimal. Salah satunya adalah dengan bermalam atau biasa dikenal dengan
Mabit (malam bina taqwa).
Kualitas mabit pun berbeda-beda hasilnya sesuai dengan
kesiapan dari masing-masing personal, terkadang masih terlupakan halphal
fundamental agar mabit yang dilakukan menjadi penuh makna dan maksimal. Dalam
buku Wasailut Tarbiyah ‘inda Ikhwanul Muslimin, dijelaskan beberapa adab-adab
dalam mengikuti kegiatan mabit, yaitu:
1. Mengahadirkan
niat untuk mandapatkan keridhaan Allah Subhanahu wa Ta’ala serta memfokuskan
segala aktifitas untuk menghadap kepadaNya
2. Menghadirkan
muroqabatullah (merasa diawasi Allah)
3. Merenungkan
setiap ayat yang dibacam doa yang dipanjatkan serta yang diucapkan pada mabit
itu
4. Bersungguh-sungguh
dalam menjalankan semua aktifitas mabit serta menghadirkan mujahadah untuk
membersihkan hati, memperhatikan dan menerima taujih, tausyiah dan ilmu yang
disampaikan saat mabit
5. MenTAATi jadwal
mabit sejak dimulai/pembukaan hingga selesai
6. Tidak banyak
makan dan minum serta istirahat
7. Meninggalkan
gurau dan canda dalam rangka menjaga majelis mabit agar tetap berada dalam
suasana ruhiyah
Berikut adalah adab-adab yang harus diperhatikan dalam
kegiatan mabit, adapun menjadi perhatian adalah berupa perlengkapan pribadi (pakaian,
mandi, obat, dll) perlu disiapkan dengan baik guna nyaman saat mengikut
kegiatan sampai selesai.
No comments:
Post a Comment