Tuesday, October 2, 2012

Bangga Menjadi Mahasiswa UNJ (tugas PKMU)


Bangga Menjadi Mahasiswa UNJ

Universitas Negeri Jakarta adalah sebuah kampus yang indah nan permai. Dikala seluruh kampus asik dengan kehidupannya, maka Universitas Negeri Jakarta yang biasa disapa UNJ ini pun terus bergerilya dalam kebaikan. UNJ yang dulunya bernama IKIP ini pun adalah satu-satunya PTN di Jakarta. Ini adalah sebuah kebanggan yang sangat besar, karena Jakarta sendiri adalah jantung dari Negara Indonesia.
Namun sebelum kita jauh melangkah dalam haru-biru kebanggaan. Maka perlu adalah penyamaan makna dari kata bangga itu sendiri.
Bangga dan sombong bedanya hanya tipis sekali. Jika dianalogikan, perbedaab yang sangat tipis ini  layaknya seekor semut hitam yang berjalan di batu hitam pada malam hari.
Maka sangat sulit membedakannya. Namun diantara kesulitan membedakannya, pasti ada satu celah yang menjadi tolak ukur pembeda.
Sombong sendiri bermakna meremehkan orang lain dengan kelebihan yang dimiliknya. Lain halnya dengan bangga. Bangga adalah suatu hal yang menunjukkan kelebihan yang dimilikinya tanpa sedikitpun merendahkan orang lain. Maka inilah yang menjadi poin penting dalam membedakan bangga dan sombong.
Setelah kita menyamakan persepsi terkait bangga, maka kita baru bisa berjalan jauh terkait kebanggan kota kepada Kampus Hijau ini.
Pernahkan kalian melihat sahabat-sahabat kita yang di Depok, Bandung, Jogja, atau Bogor? Apakah kalian tahu bahwa mereka sangat senang menggunakan almamater kampusnya untuk aktifitas sehari-hari. Pernahkan kalian melihat ada mahasiswa menggunakan almamater kuning berkendara di jalan, padahal kala itu tidak ada agenda BEM apalagi aksi turun ke jalan. Tapi mereka tetap memakainya, mungkin inilah yang disebut kebanggaan. Walaupun kita tidak tahu apakah ketika mereka memakainya, niatan mereka itu tulus karena bangga atau tidak? Hanya Allah dan mereka yang tahu. Namun, ini bisa menjadi evaluasi besar kita sebagai mahasiswa UNJ yang dimana almamater kita pun hilang ketika aksi, dan tanpa menyesal sedikitpun kita pulang tanpa mencari-carinya dulu. Ini mengindikasikan bahwa kecintaan kita terkait UNJ masih perlu dipupuk ulang.
Perlu diketahui bahwa UNJ adalah kampus pergerakan, itulah kata sehabatku mahasiswa di Institut Pertanian di Bogor. Tapi pertanyaan terbesarnya adalah mengapa mahasiswa lain bisa mangatakan itu, dan bukan kita yang mengatakan itu. Seharusnya perlu diberikan di awal ketika masa Masa Pengenalan Akademik ( MPA ) tentang rahasia sejarah emas UNJ. Cerita-cerita seperti inilah yang harusnya ditanamkan pada setiap mahasiswa UNJ. Mereka harus tahu bahwa penggerak ketika tragedi ’98 adalah kita ( baca : UNJ ). Karena sedih rasanya ketika ada mahasiswa UNJ yang ikut ujian lagi untuk memilih universitas lainnya. Padahal saya pernah berkata ketika memberikan materi di jurusan fisika. “ Jika saya ditawari S1 untuk masuk salah satu universitas ternama di Indonesia, maka saya akan tetap bertahan di Kampus Tercinta ini. Semoga semua mahasiswa UNJ bisa mengatakan hal yang demikian itu. Jangan hanya terpengaruh oleh peringkat 10 besar universtas terbaik di Indonesia. Mungkin UNJ tidak ada di 10 peringkat universitas terbaik Indonesia, tapi yakinlah bahwa hari ini UNJ berada di peringkat teratas universitas yang ada di hati anak bangsa Indonesia.
Kemudian berikutnya adalah bagaimana kita bangga kepada UNJ jika kita tidak mengenal UNJ. Kampus yang lahior pada 16 Mei 1964 ini dulunya adalah bagian dari kampus UI yang ini berpusat di Depok. Dulu bernama IKIP, namun semenjak 4 Agustus 1999 namanya berubah menjadi UNJ. Sebenrnya masih menjadi misteri besar kenapa namanya dirubah, apakah karena masyarakat yang sudah jenuh dengan IKIP atau hal lainnya.
Kampus yang berpusat di Rawamangun ini pun terbagi menjadi 4 kampus. Kampus A , kampus B, Kampus D dan Kampus E. UNJ terdiri dari 7 fakultas dimana ada FMIPA, FIS, FIP, FIK, FE, FBS, FT. Ketujuh fakultas ini menjadi satu padu untuk meramaikan bursa transfer siswa SMA menuju mahasiswa UNJ.
Kampus yang katanya sebagai miniatur Jakarta ini pun memiliki perpustakan yang telah bersertifikat ISO. Sehingga menjadi kebanggan tersendiri, karena perpustakan adalah tempat dimana ilmu pengetahuan tersimpan.
Kampus yang memiliki permasalah yang sama seperti Jakarta seperti macet dan banjir pun selalu ramai dikunjungi oleh teman-teman dari kampus lain. Apalagi jika besok akan ada aksi. Sehingga tidak perlu cape lagi untuk bertemu teman-teman dari kampus yang beda pulau.
Sebetulnya banyak kebanggan di UNJ. Namun tidak akan cukup jika memang harus dituliskan dalam sebuah esai. Jika ingin mengetahui daya pikat UNJ lebih jauh, maka silahkan mengisi formulir SNMPTN dengan kode kampus UNJ (sedikit promosi).
Semoga bermanfaat,.
Wassalam..

No comments:

Post a Comment